Tradisi di masa praaksara diwariskan ke generasi berikutnya secara lisan (mnemonik) dalam bentuk kisah, dongeng, petuah atau cerita kepahlawanan sehingga nilai-nilai yang terkandung di dalam tradisi tersebut dapat menjadi pegangan dalam kehidupan selanjutnya. Tradisi di masa praaksara dapat mengalami perubahan secara alami dan akibat tingkah manusia. Dalam kehidupan masyarakat praaksara, kekuatan bertumpu pada alam dan kekuatan magis. Masyarakat di masa praaksara juga melahirkan tokohtokoh yang memiliki kesaktian tertentu sehingga ditunjuk sebagai pemimpin. Tradisi masyarakat praaksara dapat diketahui melalui upacara, mitologi, folklore, legenda dan lagu.
A. Upacara
Grebek Maulud: cnnindonesia
Upacara merupakan bentuk penghormatan masyarakat yang menunjukan kesadaran akan tradisi di masa lalu. Seperti upacara syukuran panen padi terhadap Dewi Sri, upacara labuhan, upacara grebeg mulud, upacara perkawinan, upacara kasada di Tengger dan Ngaben di Bali.b. Mitologi
source: facebook
Mitologi merupakan cerita prosa rakyat yang dianggap suci dan benarbenar terjadi. Mitologi umumnya menceritakan kehidupan dewa-dewi dan peristiwa alam semesta. Seperti mitologi Dewi Sri dan Nyai Loro Kidul.c. Folklore
Folklore merupakan tradisi (budaya) yang telah menyatu pada kehidupan masyarakat. Folklore dapat diwariskan dalam bentuk bahasa wilayah, puisi, cerita prosa, tarian, agama rakyat, istiadat norma, upacara atau seni kerajinan. Folklore bersifat anonim atau tidak diketahui penciptanya.
D. Legenda
source: wikimedia
Legenda merupakan cerita rakyat yang dianggap benar-benar terjadi dan dikenal secara luas. Seperti legenda tentang wali songo, legenda ratu laut pantai selatan, legenda gunung tangkuban perahu, legenda rara jonggrang dan legenda rawa pening.e. Lagu
Lagu merupakan nyanyian yg pula bisa dipakai buat membicarakan tradisi masyarakat praaksara. Seperti lagu lir ilir, gambang suling, pocung, mas kumambang, dandang gula, soleram & lagu o ina nikeke.
Bourbon
0 comments:
Post a Comment