Akhir abad 18 hingga awal abad 19, Prancis yang baru saja "lahir kembalidanquot; menjadi sebuah republik wajib berhadapan dengan koalisi yang terdiri menurut negara Inggris, Prussia, Austria, Rusia, dll. Dalam perang ini sosok Napoleon Bonaparte sebagai sangat dikenal lantaran kegemilangannya saat memimpin pasukan Prancis menaklukan banyak daerah di Eropa.
Asal mula perang ini bisa ditinjau dari tahun 1789 saat revolusi pada negeri Prancis pecah yang berujung pada runtuhnya monarki Prancis yg digantikan oleh sistem republik. Dampak revolusi ini pun eksklusif menyebar ke negara-negara Eropa lain. Cemas akan ancaman dari gerakan revolusi pada Prancis akan terjadi di negeri sendiri, negara-negara Eropa seperti Inggris, Austria, dan Prussia pun memerangi Prancis.
Perang di Eropa pun pecah dalam 1792. Prancis disini berhadapan dengan "Koalisi Pertamadanquot; yang terdiri berdasarkan Austria & Prussia yg dibantu sang Inggris. Awalnya Prancis kewalahan menghadapi serangan Prussia dan Austria tetapi berkat militer Prancis yang mengalami perombakan besar -besaran, Prancis berhasil mengungguli Austria-Prussia dan pada 1796, Prancis berhasil menguasai Semenanjung Italia & setahun lalu Austria-Prussia mengibarkan bendera putih yang menandai berakhirnya perang koalisi pertama.
Untuk memaksa Inggris keluar dari peperangan, Napoleon menyerang Mesir yang saat itu adalah wilayah Kekaisaran Ottoman, tujuannya agar Napoleon dapat memotong jalur penghubung antara Inggris dan koloninya di India. Tak lama kemudian Inggris bersama Rusia, Prussia, dan Ottoman pun membangun "Koalisi Keduadanquot;. Koalisi Kedua sukses mengusir Prancis dari Mesir namun Prancis tetap menguasai jalannya peperangan di Eropa. Kemudian tahun 1799 Napoleon melancarkan perebutan kekuasaan terhadap pemerintahan berdaulat Prancis dan Napoleon mengangkat dirinya sebagai kanselir dan 5 tahun lalu Napoleon menjadi kaisar Prancis.
Inggris dan Prancis sempat mengadakan gencatan senjata melalui Perjanjian Amiens pada 1802 namun setahun kemudian Inggris kembali menyatakan perang dengan Prancis & dimulailah "Perang Napoleondanquot;. Prancis pun mulai menyiapkan pasukannya untuk menginvasi Inggris tetapi pada 1805 "Koalisi Ketiga" yg terdiri dari Inggris, Austria, Rusia, dan Swedia terbentuk. Dan dengan cepat pasukan koalisi menyerang Bavaria & Napoleon sekarang lebih fokus pada agresi yg dilancarkan pihak koalisi.
Ketika perang di darat tengah berkecamuk ad interim itu pada bahari armada Inggris berhasil mengalahkan armada Prancis dan Spanyol pada Semenanjung Trafalgar. Kekalahan itu menciptakan Napoleon membatalkan invasinya ke Inggris. Perang di daratan Eropa sanggup dimenangkan Prancis sehabis Prancis Austria & Rusia di Austerlitz pada 1806 yang mengakhiri perang koalisi ketiga.
"Koalisi Keempat" pun terbentuk selesainya Inggris mengajak Rusia dan Prusia buat bergabung memerangi Prancis. Tak lama sesudah itu Napoleon mendirikan negara sekutu Konfederasi Rhine dalam 1806. Prancis kembali merasakan manisnya kemenangan sehabis menguasai sebagian akbar wilayah Jerman & berhasil memasuki ibukota Prussia pada Berlin. Tak usang selesainya itu Prancis juga berhasil mendepak Rusia menurut peperangan.
Perjanjian Tilsit pun disepakati pada 1807 yang menyatakan kalau Rusia dan Prussia setuju untuk mengakhiri konflik dan bergabung dengan Sistem Kontinental, sistem bentukan Napoleon yaitu semacam perintah resmi untuk semua negara taklukan & sekutu Perancis agar tidak melakukan hubungan dagang dengan Inggris. Sementara itu Napoleon menginvasi Portugal dan mengangkat saudaranya Joseph Bonaparte sebagai raja Spanyol pada 1808 dan dengan ini Semenanjung Iberia jatuh ketangan Napoleon.
-Wellesley/Wellington
Sumber: OA Historypedia Line
0 comments:
Post a Comment