Kesultanan Mughal adalah kerajaan terbesar pada India ketika awal era terbaru. Luasnya Wilayah Mughal tercapai berkat perluasan yg dilakukan sang raja-rajanya. Wilayah Mughal mencakup hampir seluruh bagian sub-benua India sampai ke wilayah Afganistan. Awal mula sejarah Mughal terjadi pada 1494 waktu seseorang pangeran bernama Babur yang merupakan keturunan menurut penguasa Mongol populer yaitu Timur Lenk terusir dari rumahnya pada Samarkand karena diserang sang orang-orang Uzbek. Tiga tahun sehabis Babur terusir dia mencoba merogoh kembali Samarkand tetapi gagal. Akhirnya Babur beserta pasukannya beralih untuk menaklukkan Afganistan menjadi batu pijakan buat penaklukan berikutnya. Pada 1504 Babur berhasil menguasai Kabul dan sesudah menaklukkan Kabul, Babur melanjutkan ekspansinya ke timur.
Babur melakukan beberapa pencaplokan buat menaklukkan daerah Punjab & mengajak pemimpin setempat untuk membantu beliau melawan Kesultanan Delhi yg diperintah seorang sultan dari Afganistan bernama Ibrahim Lodhi. Sebelum menaklukkan Kesultanan Delhi, Babur menaikkan kualitas pasukannya menggunakan melengkapi prajuritnya menggunakan senapan dan meriam. Pada tahun 1525 akhirnya Babur memulai invasinya ke daerah Hindustan yg dipegang sang Kesultanan Delhi. Pada 12 April 1526 pasukan Babur yang hanya berjumlah 10.000 prajurit berhadapan menggunakan pasukan Ibrahim yg berjumlah 100.000 prajurit ditambah 1000 gajah perang di Panipat yg berada di Utara ibukota Delhi. Berkat senjata barah & fortifikasi yg baik pasukan Babur berhasil mengalahkan pasukan Delhi yg jauh lebih besar namun kalah berdasarkan segi persenjataan.
Setelah berhasil mengalahkan pasukan Delhi pada Panipat, Babur menguasai kota Delhi dan Agra. Dengan takluknya Kesultanan Delhi akhirnya Babur mendirikan Kesultanan Mughal di bekas wilayah Delhi. Riwayat Kesultanan Mughal sempat redup pada era Humayun, penerus Babur, yg berkuasa semenjak 1530 karena kesultanan tersebut dilanda pemberontakan yg menciptakan Humayun terpaksa melarikan diri ke Persia. Selama kekosongan kekuasaan berdirilah kerajaan baru yaitu Kerajaan Sur yg didirikan sang Sher Shah Suri berdasarkan etnis Pasthun. Akhirnya pada tahun 1555 Humayun berhasil pulang ke India & menghidupkan pulang Kekaisaran Mughal tetapi setahun kemudian Humayun wafat & tahta Mughal diteruskan ke anaknya Jalaludin Muhammad atau yang nanti dikenal menjadi Akbar the Great.
Di era kekuasaan Akbar, Kekaisaran Mughal bertambah luas hingga mencakup daerah utara Sungai Godavari & daerahnya membentang di sepanjang daerah utara India. Di era Akbar pula Kekaisaran Mughal mengalami pertumbuhan ekonomi yg cukup pesat selain itu Mughal pula menjalin interaksi dagang menggunakan kongsi dagang Inggris, East India Company (EIC) yg telah ada pada India sejak 1600. Dibawah kekuasaan Shah Jahan (1628-1658) Kesultanan Mughal mendirikan bangunan yg sampai sekarang terkenal yaitu Taj Mahal. Pada 1658 Aurangzeb naik tahta sebagai sultan Mughal berikutnya. Dibawah kekuasaan Aurangzeb sebagian akbar daerah selatan India sebagai wilayah Kekaisaran Mughal dan dimasa pemerintahan beliau jua Kekaisaran Mughal mempunyai wilayah terluasnya membentang mulai berdasarkan sebagian daerah Afganistan hingga India bagian timur daerah Mughal jua meliputi hampir semua bagian sub-benua India.
Setelah kematian Aurangzeb dalam 1707 kekuasaan Kesultanan Mughal perlahan-lahan melemah karena banyaknya terjadi pemberontakan di aneka macam daerah selain itu ancaman berdasarkan luar seperti perluasan Kerajaan Maratha dan EIC yg perlahan mulai berkuasa di India turut menjadi faktor melemahnya Kesultanan Mughal. Pada tahun 1757 kekuasaan Mughal semakin melemah setelah Inggris menang pada Pertempuran Plassey yang menciptakan EIC berkuasa di sebagian wilayah India dan Mughal menjadi boneka dari EIC. Kesultanan Mughal terus bertahan sampai pada 1857 ketika sultan terakhir Mughal yaitu Bahadur Shah Zafar diasingkan karena mendukung gerakan pemberontakan yg dilakukan oleh tentara Sepoy (tentara Inggris yg dari berdasarkan India) terhadap kekuasaan EIC. Dengan diasingkannya Bahadur Shah Zafar riwayat Kesultanan Mughal berakhir dan kekuasaan di India beralih ke tangan Inggris yg terus berkuasa di wilayah tersebut sampai 1947.
Sumber: OA Historypedia Line
Penulis: Wellington
0 comments:
Post a Comment