Pada lepas 27 Januari 1888, National Geographic (NG) didirikan pada Washington DC, pendiriannya didasari oleh upaya peningkatan dan penyebaran pengetahuan geografis. Awalnya NG didirikan oleh 33 orang yang sebelumnya berkumpul & berdiskusi, 33 orang tadi terdiri dari unsur-unsur gerombolan yg beragama. Mereka diantarannya adalah geograf, penjelajah, guru, pengacara, kartografer, perwira militer, & pemodal.
Pendiri
Terdapat 33 orang pendiri National Geographic, yaitu:
- Adolphus Washington Greely
- Almon Harris Thompson
- Arthur Powell Davis
- Charles J. Bell
- Clarence Dutton
- Cleveland Abbe
- Clinton Hart Merriam
- Edward Everett Hayden
- Frank Baker
- Gardiner Greene Hubbard
- George Brown Goode
- George Kennan
- George Wallace Melville
- Gilbert Thompson
- Grove Karl Gilbert
- Henry Gannett
- Henry Wetherbee Henshaw
- Henry Mitchell
- Herbert Gouverneur Ogden
- Israel Russell
- James Howard Gore
- James Clarke Welling
- John Russell Bartlett
- John Wesley Powell
- Marcus Baker
- Otto Hilgard Tittmann
- Robert Muldrow II
- Rogers Birnie
- Samuel Gannett
- Willard Drake Johnson
- William Bramwell Powell
- William Dall
- Winfield Scott Schley
Sumber: Wikipedia
Mereka seluruh menyebarkan minat dalam pengetahuan ilmiah dan geografi, mereka membahas mengenai penemuan, perubahan, & komunikasi masa, dan bagaimana orang Amerika bisa menjadi lebih ingin tahu mengenai sesuatu yg berada disekitar mereka.
Dengan tekad & disatukan atas konvensi bersama, mereka lalu melakukan organisasi buat NG dan terpilihlah seorang pengacaran & filantropis bernama Garniner Greeene Hubbard menjadi presiden pertama NG. Hubbard merupakan ilmuwan maupun geograf yang mewakili impian masyarakat awam buat lebih mengenal jauh tentang geograf.
Sembilan bulan sehabis awal, Masyarakat menerbitkan edisi pertama majalah National Geographic. Pembaca tidak tumbuh, tetapi, hingga Gilbert H. Grosvenor mengambil alih sebagai editor pada 1899. Dalam hanya beberapa tahun, Grosvenor mendorong sirkulasi dari 1.000 menjadi dua juta dengan membuang format majalah pendek, artikel terlalu teknis buat artikel kepentingan umum disertai oleh foto-foto.
National Geographic cepat menjadi dikenal buat fotografi menakjubkan & perintis, menjadi yg pertama buat mencetak foto alam-rona langit, bahari & Polandia Utara dan Selatan.
Yang diharapkan. Barulah selesainya Grosvenor merogoh alih menjadi editor pada tahun 1899. Dalam hanya beberapa tahun Grosvenor menodorng sirkulasi dari 1000 majalah yang beredar sebagai 2 juta majalah. NG membuang format majalah yang lama dan melakukan perubahan menggunakan menambahkan foto-foto.
NG kemudian cepat dikenal menjadi perintis majalah yg menampilkan foto-foto yang menakjubkan buat foto keindahan alam, salah satunya tentang foto langit dan bahari di Polandia Utara & selatan.
Dari pendapatan yg diperoleh dari warga atas penjualan majalah. NG kemudian mensponsori ekspedisi dan proyek-proyek penelitian mengenai pemahan manusia tentang fenomena alam. Dalam peran ini, NG menciptakan beberapa prestasi besar pada eksplorasi ilmu pengetahuan. Untuk saat ini telah diterima sekitar lebih berdasarkan 1.400 dana hibah ditujukan pada NG yg membantu pada proyek-proyek seperti: Robert Peary melakukan ekspedisi ke Kutub Utara, Richard Byrd yang terbang di Kutub Selatan, Jacques Cousteau yg menelidik laut & Jane Goodall pada mengamati kera liar, serta beberapa poly proyek-proyek lain.
Hingga saat ini, NG adalah keliru satu forum ilmiah dan pendidikan non-profit terbesar di global. Yang menjadi perhatian National Geographic meliputi Geografi, arkeologi & ilmu alam, kampanye lingkungan hayati dan konservasi sejarah, dan studi tentang sejarah dan kebudayaan global.
National Geographic saat ini telah terbit di 60 negara dalam 30 bahasa dengan oplah lebih dari 9,5 juta eksemplar per bulan.. Masyarakat kini dapat melihat dirinya sebagai agen dari pemberdayaan sumber daya alam di planet ini dan NG berusaha mendidik pembacanya tentang hubungan yang unik antara manusia dengan bumi yang mereka miliki. Harian Sejarah
0 comments:
Post a Comment