Dalam upaya menaikkan moral pasukan Inggris yg dikepung sang Pasukan Turki Utsmani di Kut al Aamara, Mesopotamia, Jenderal Fenton Aylmer melancarkan agresi mendadak terhadap pasukan Turki Utsmani yang sedang bertahan di tepu Sungau Wadi.
Pasukan Inggris di bawah pimpinan Sir Charles Townshend menduduki Kut, sebuah kota pada Sungai Tigris di Provinsi Basra, Mesopotamia pada bulan September 1915. Pada tanggal lima Desember 1915, tentara Turki Utsmani memulai pengepungan pada kota Kut, sampai menyebabkan korban jiwa. Pasukan Sir John Nixon mengumpulkan 3 divisi infantry menurut India dan pasukan Anylmer untuk membantu pasukan Townshen yang terkepung di Kut.
Pada tanggal 4 Januari 1916, Anylmer tertahan pada pangkalan militer Inggris pada Ali Gharbi dengan 19.000 tentara, 46 artileri & 2 pesawat karena akses jalan menujur Kut dibarikade oleh 22.500 tentara Turki Utsmani dengan 72 artileri di bawah komandan Nur-Ur-Din di Sheikh Sa?Aad yg berjarak 15 Km menurut Ali Gharbi dan 32 Km berdasarkan Kota Kut.
Pada tanggal 6 Janurari pasukan Anylmer melakukan agresi menembus barikade Turki Utsmani namun mengalami kekalahan, agresi kemudian dilakukan lain hari tetapi gagal pula, hingga pada malam 8-9 Januari pasukan Anylmer menyerang kembali namun terkejut melihat pasukan Turki Utsmani yang ditarik mundur tanpa alasan yg diketahu. Terdengar bahwa Nur-Ur-Din dicopot lantaran melakukan penarikan pasukan tadi yang tidak dibenarkan sang Kekaisaran Turki Utsmani.
Setelah kehilangan lebih berdasarkan 4000 tentara, pasukan Anylmer kehilangan semangat menuju Kota Kut lantaran kekurangan pasokan kuliner & syarat jalan yang wajib ditempu. Sementara itu dilain pihak Khalil Pasha merogoh komando pasukan militer Turki Utsmani. Khalil Pasha kemudian mengerahkan pasukan buat untuk melakukan posisi pertahanan pada tepi Sungai Wadi, loka yang akan dilewati pasukan Inggris buat menuju Kota Kut.
Anylmer yg menyadari gerakan Pasukan Turki Utsmani berencana buat mengelilingi pasukan Turki Utsmani. Pasukan kemudian dikerahkan buat mengamankan daerah di belakang garis pertahanan pasukan Turki Utsmani & menyerang berdasarkan depan menggunakan artileri. Serangan dimulai dalam sore hari pada 13 Januari. Serangan yg dimaksudkan buat kejutan justru dievaluasi akan membebani pasukan Inggris, sehingga apa yang dilakukan hanyalah menggunakan melakukan penyerangan secara tegas terhadap pertahanan pasukan Turki Utsmani.
Tahun 1917, dalam bepergian mereka ke penangkapan Baghdad bulan berikut.
Anylmer kemudian menghentikan penyerangan selesainya pasukannya menguasai tepi Sungai Wadi, namun dominasi ini dinilai nir layak karena mengurangi kekuatan pasukan Inggris dengan tewasnya sekitar 1600 tentara sehingga dievaluasi terlalu sedikit kekuatan untuk membantu pasukan Townshen di Kut.
Pada bulan April 1916 setelah hampir lima bulan terkepung. Akhirnya Townshend menyerah bersama dengan 10.000 tentaranya. Inggirs dapat kembali menguasai Kota Kut pada bulan Febuari 2017.-Harian Sejarah
0 comments:
Post a Comment