Rencana persiapan kemerdekaan Indonesia dilatarbelakangi sang janji menurut PM Jepang, Kuniaki Koiso.
Kondisi yang menyudutkan Jepang dalam Perang Asia Timur Raya menciptakan kerapuhan dan baying kekalahan yg menanti buat Jepang. Meskipun demikian, Jepang tetap berusaha meyakinkan masyarakat Indonesia menjadi wujud menarik simpati dengan ?Menjanjikan kemerdekaan dikemudian hari.? Untuk menyakinkan janjinya kepada masyarakat Indonesia. Pada 17 September 1944 Parlemen mengadakan siding . Dan Jenderal Kumakici Harada berusaha meyakinkan bangsa Indonesia akan janji kemerdekaan tadi, selesainya mendengar syarat pasukan Jepang yg terus berdasarkan.
Pembentukan PETA oleh Jepang adalah bentuk dari realisasi Jepang menyiapkan Indonesia dapat merdeka dan mempertahankannya. PETA merupakan organisasi yg dibentuk murni secara militer sang Jepang dibandingkan Seinendan, Keibodan, dan Fujinkai yg disiapkan secara semi militer.
Penggunaan bahasa Indonesia, lagu Indonesia Raya dan Pengibaran Bendera Merah Putih menciptakan semangat bangsa Indonesia yakin buat siap merdeka. Para tokoh usaha yang percaya menggunakan janji Jepang antara lain Soekarno & Hatta terus memantau warta yg akan diberikan, sedangkan golongan pemuda memperhatikan warta mengenai kondisi perang di Pasifik melalui radio pemancar Jepang.
Jatuhnya Pulau Guam dan Saipan pada tahun 1945 ke tangan sekutu membuat Jepang mengambil langkah cepat dengan mendirikan Dokuritsu Junbii Chōsakai atau Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada tanggal 1 Maret 1945. - Harian Sejarah
0 comments:
Post a Comment