http://kesehatan.kontan.co.id/news/3-jenis-olahraga-ini-efektif-menurunkan-berat-badan
Cari cara mengatasi bibir kering?
Home » » Cari cara mengatasi bibir kering? Pakai pelembab bibir dari bahan alami ini, yuk
pengalaman Memutihkan Ketiak Dengan jeruk nipis
Tips 3 Menit Putihkan Ketiak dan Selangkangan
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Saturday, March 6, 2021
3 Jenis olahraga ini efektif menurunkan berat badan
Friday, March 5, 2021
Chips, Anjing Perang yang Berjasa Selama Perang Dunia II
Pada saat Perang Dunia II, ada kekhawatiran atas penyusupan dan sabotase garis pantai Amerika oleh lawan. Militer AS kemudian melakukan sebuah program sipil yang dilakukan bersama sekelompok pakar anjing dan organisasi American KennelClub untuk membuat program Dogs for Defends. Program tersebut bermaksud untuk penyiapan dan penyediaan anjing penjaga untuk Angkatan Darat AS dan diperuntukan sebagai Penjaga Pantai AS.
Penggunaan anjing dalam militer juga telah digunakan, misalnya Admiral Wags di Kapal Induk USS Lexington dan anjing pahlawan Perang Dunia I bernama Sergeant Stubby. Tapi mereka hanya menjadi maskot, tanpa fungsi resmi dalam kedinasan militer AS.
Pihak AD Amerika kemudian melakukan eksperimen bersama American Kennel Club dengan membentuk K-9 Korps pada tahun 1942 dan melakukan eksperimen awal menggunakan 200 ekor anjing.
Keberhasilan uji coba lalu berujung pada perintah buat menyiapkan 125.000 ekor anjing buat berdinas beserta Kesatuan Perbekalan AD Amerika. Jumlah ini lalu dikurangi sebagai hanya kurang lebih 10.425 anjing saja yang diperuntukan buat dinas militer.
Dari 10.425 ekor anjing yg berdinas militer selama Perang Dunia II, kebanyakan menjaga garis pantai AS atau berada di fasilitas militer. Dan kurang lebih 1.000 ekor anjing dilatih sebagai anjing pemandu dan Chips adalah keliru satu di antaranya.
K-9 Coprs. Foto: Getty Images |
Chips merupakan anjing yg menerima pembinaan di Pusat Pelatihan Anjing Perang pada Front Royal di Virginia. Pemilik Chips merupakan Edward J. Wren berdasarkan kota Pleasantville, di negara bagian New York. Sang pemilik mendaftarkan Chips berdinas di Angkatan Darat pada Agustus 1942. Chips sendiri dalam awalnya dipasangkan bersama seseorang prajurit bernama Rowell.
Chips adalah seekor anjing adonan aneka macam ras, selama Perang Dunia II Chips terlibat pada dalam beberapa operasi misalnya: Operasi Torch & menjadi satu menurut antara 3 ekor anjing yg berjaga dalam Konferensi Casablanca antara Roosevelt & Churchill.
Chips & Senapan Mesin
Pada 10 Juli 1942, Divisi Infantri ke-tiga mendarat pada pantai selatan Sisilia di dekat Kota Licata yang dipimpin sang Mayjen Lucian Truscott buat melaksanakan Operasi Husky. Di antara pasukan yg mendarat di pantai adalah Peleton Polisi Militer ke-3, Resimen Infantri ke-30, termasuk prajurit John R. Rowell dari Arkansas beserta anjing dinasnya, Chips.
Pendaratan tersebut mendapatkan perlawanan menurut gempuran senapan mesin yg di tembakan menurut sebuah gubuk. Pada ketika itu pasukan nir dapat maju dan bertiarap. Tak terduga Chips berusaha melepaskan diri dari pawangnya, Roswell & berlari menuju gubuk. Chips sendiri berusaha menghentikan senapan mesin dengan mengigit leher seorang tentara Italia.
Chips bersama pawangnya. Foto: popularmilitary.com |
Beberapa hari kemudian, kisah kepahlawanan Chips menyebar ke seluruh divisi. Chips dianugerahi lencana Purple Heart dan Silver Star.Komandan peleton, Kapten Edward G. Parr mengajukan rekomendasi agar anjing itu mendapatkan Distinguished Service Cross yang merupakan mendali militer tinggi yang diberikan kepada pasukan angkatan darat dengan keberanian tinggi selama bertugas.
Peraturan Departemen Perang sendiri melarang penganugerahan lencana kepada hewan. Tapi, untuk kasus Chips, sikap Truscott adalah tidak mempedulikannya. Ia mengabaikan peraturan itu dan pada 19 November di Italia ia menganugerahkan Distinguished Service Cross kepada Chips.
Masalah Dibalik Kepahlawanan Chips
Kisah kepahlawanan Chips tidak membuat anjing tersebut mendapatkan sambutan dari pelbagai kalangan. Penganugerahan lencana Purple Heart dan Silver Star, serta lainnya menjadi masalah bagi orang-orang di garis belakang yang mendengar berita tersebut dari koran pada tahun 1944.
Kebanyakan bersuka cita, tapi nir semuanya bersikap demikian. Hari berikutnya, Departemen Perang menerbitkan pernyataan buat melakukan penyidikan pelanggaran peraturan. Banyak protes dilayangkan bahwa penganugerahan Purple Heart yang seharusnya buat insan, bukan buat hewan.
Kongres AS turun tangan pada perseteruan tersebut. Setelah perdebatan selama tiga bulan, kongres akhirnya menetapkan bahwa nir terdapat lagi penghargaan diberikan pada mahluk bukan insan & mencabut lencana miliki Chips.
Walaupun lencananya diambil, Chips permanen sebagai pahlawan. Anjing tadi menerima pujian dari Komandan Utama Jenderal Dwight Eisenhower.
Chips tetap berdinas di Divisi Infanteri ke-3 selama peperangan. Saat Perang Dunia II berakhir, ia diberhentikan dengan hormat, para prajurit di peletonnya secara tidak resmi menganugerahkan mendaliTheater Ribbon berhiaskan kepala panah. Chips kemudian kembali bersama keluarga lamanya pada Desember 1945.
Chips adalah anjing adonan herder, collie, dan husky itu mati tujuh bulan sehabis pulang ke tempat tinggal lantaran komplikasi cederanya selama perang. Pada waktu itu dia berusia 6 tahun.
Chips dikuburkan pada Pemakaman Hewan Peliharaan di Kota Hartsdale di Westchester County, di negara bagian New York.
Air rebusan daun jambu biji bermanfaat sebagai obat herbal kolesterol
6 Makanan ini cocok jadi cara cepat menambah berat badan
http://kesehatan.kontan.co.id/news/6-makanan-ini-cocok-jadi-cara-cepat-menambah-berat-badan-1
Inilah Salam Nasional Bangsa Indonesia
?Tangan kanan naik setinggi indera pendengaran. Jari lima manunggal. Apakah adalah itu? Negara kita telah merdeka. Suara mengguntur mengucapkan Salam Nasional: Merdeka!?
Kutipan tadi merupakan tata cara bagaimana melakukan Salam Nasional, "Salam Merdeka." Salam Merdeka sendiri sekarang sporadis terdengar dalam aktifitas keseharian masyarakat Indonesia yang kalut pada era globalisasi dunia. Salam Merdeka sekarang tidak ubahnya pekik yang kini identik menggunakan salam partai-partai politik nasionalis.
Salam "Merdeka" sendiri merupakan Salam Nasional bangsa Indonesia sesudah keberhasilan bangsa ini memproklamasikan kemerdekaannya dalam 17 Agustus 1945. Bukan hanya sekedar salam, Salam Merdeka ini telah ditetapkan menjadi Salam Nasional sesuai dengan putusan Maklumat Pemerintah Republik Indonesia lepas 31 Agustus 1945, meskipun demikian Salam Nasional ini secara resmi berlaku sejak 1 September 1945.
Bung Karno mengucap "Salam Merdeka" kepada rakyat. Foto: Istimewa |
Bung Karno lah yg mempopulerkan "Salam Merdeka" ini. Dalam perjalanannya membicarakan informasi kemerdekaan Indonesia, Bung Karno kerap kali membakar semangat rakyat dengan pekik "Merdeka!" Selain slogan misalnya ?Sekali Merdeka Tetap Merdeka? Atau ?Merdeka atau Mati.?
Pada 4 September 1955 pada Surabaya, Bung Karno mengungkapkan filosofi dibalik Salam Nasional itu.
"Pekik merdeka, saudara-saudara, adalah “pekik pengikat”. Dan bukan saja pekik pengikat, melainkan adalah cetusan daripada bangsa yang berkuasa sendiri, dengan tiada ikatan imprealisme dengan tiada ikatan penjajahan sedikit pun. Maka oleh karena itu, saudara-saudara, terutama sekali fase revolusi nasional kita sekarang ini, fase revolusi nasional belum selesai, jangan lupa kepada pekik merdeka! Tiap-tiap kali kita berjumpa satu sama lain, pekikkanlah pekik “merdeka!"
Bung Karno sedang mengajarkan Salam Nasional kepada anak-anak, Yogyakarta, 1947. Foto: Istimewa |
Dalam autobiografinya,Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat Indonesia, Presiden Soekarno menjelaskan ketetapan Salam Merdeka tersebut. "Aku menetapkan supaya setiap warga negara Republik memberi salam kepada orang lain dengan mengangkat tangan, membuka lebar kelima jarinya sebagai pencerminan lima dasar negara dan meneriakkan, merdeka!"
Bung Karno mengaku terinspirasi menurut Nabi Muhammad. "Sebagaimana Nabi Besar Muhammad s.A.W, memperkenalkan salam untuk mempersatukan umatnya, kami pun membangun satu salam kebangsaan bagi bangsa Indonesia," jelas Bung Karno pada autobiografinya.
Pasca kejatuhan Presiden Soekarno tahun 1966 dan berkuasanya rezim Orde Baru Soeharto, Salam Nasional ini tidak pernah diucapkan lagi. Proses depolitisasi dan desukarnoisme mengakibatkan segala hal yg berhubungan dengan Soekarno terlupakan & ditutupi sang Orde Baru. Kini rakyat umum menduga bahwa Salam Nasional ini identik dengan slogan partai politik PNI, PDIP serta partai nasionalis lainnya.
Akan namun meskipun tidak dipraktekan lagi pada masa Orde Baru, Salam Nasional ini masih absah secara yuridis. Hal ini berkaitan karena tidak adanya presiden Indonesia sesudah Soekarno yg mencabut Maklumat Pemerintah Republik Indonesia lepas 31 Agustus 1945 tersebut.
Untuk memperkenalkan salam merdeka ke seluruh penjuru tanah air, pemerintah pernah menciptakan film dokumenter. Filmnya dibentuk sang sineas Kotot Soekardi.
Berikut cuplikan videonya :
Kudeta 3 Juli 1946 'Kudeta Pertama' dalam Sejarah Indonesia
Kelompok Persatuan Perjuangan 1946. (Foto: Jakarta.Go.Id)
Kemerdekaan Indonesia yg belum genap setahun wajib mengakami pergolakan politik yg menjurus dalam kudeta. Pada tanggal tiga Juli 1946, terjadi peristiwa yang dilakukan oleh pendukung Tan Malaka yang berusaha merebut kekuasaan.
Percobaan perebutan kekuasaan dilatarbelakangi oleh kekecewaan simpatisan Tan Malaka yang tergabung dalam kelompok Persatuan Perjuangan terhadap keputusan Perundingan Linggarjati. Persatuan Perjuangan menganggap gagalnya Kabinet Sjahrir mewujudkan pengakuan kedaulatan Republik Indonesia seratus persen. Pengakuan wilayah Indonesia atas Sumatera, Jawa, dan Madura mengecewakan kelompok ini dan berupaya merencanakan kudeta.
Kudeta yang dilakukan bukan menjatuhkan kekuasaan Presiden Soekarno, melainkan buat meruntuhkan Kabinet Perdana Menteri (PM) Sutan Sjahrir. Di benak beberapa politisi & bahkan pihak tentara, kebijakan PM Sjahrir di meja diplomasi menggunakan Belanda sangat tidak memuaskan.
Ketegangan antara Kabinet Sjahrir & kelompok oposisi semakin meruncing. Rencana kudeta dilancarkan grup Persatuan usaha dengan menculik anggota-anggota Kabinet Sjahrir. Telah diketahui oleh pemerintah. Pemerintah tetapkan buat meringkus grup Persatuan Perjuangan yang dibawahi Tan Malaka, Achmad Soebardjo & Soekarni. Ketiganya dijebloskan ke jeruji besi dalam 23 Maret 1946.
Simpatisan dan kolega Tan Malaka terutama yg dari menurut kalangan militer geram terhadap penangkapan Tan Malaka & lainnya. Diantaranya adalah Mayjen R.P. Sudarsono maupun kol Sutarto, dan A.K. Yusuf.
Mereka pun ambil langkah untuk menculik PM Sjahrir ketika singgah di Surakarta (Solo, Jawa Tengah). perintah penculikan itu turut disertai surat tugas penangkapan yang diteken langsung oleh Kolonel Sutarto yang kala itu, bertindak sebaga Panglima Divisi IV.
Tanggal 27 Juni 1946 terjadi penculikan atas diri Perdana Menteri Sjahrir, Menteri Kemakmuran Darmawan Mangunkusumo, dan beberapa tokoh kabinet lainnya. Pada tanggal 28 Juni 1946, Presiden Soekarno menyatakan keadaan bahaya di Indonesia.
Pada lepas 29 Juni 1946 semua kekuasaan diserahkan kepada Presiden Sukarno. Presiden Sukarno kemudian berpidato melalui radio menuntut pembebasan Sjahrir dan menteri-menterinya.
?Ini Presidenmu! Kalau engkau cinta pada proklamasi & Presidenmu, kamu cinta pada perjuangan bangsa Indonesia yang insya Allah, de jure akan diakui sang seluruh global.
Tidak terdapat jalan kecuali. Hai, pemuda-pemudaku, kembalikanlah Perdana Menteri Sutan Sjahrir yang engkau tawan pada Negara Republik Indonesia yang kita cintai. Sadarlah bahwa perjuangan nir akan berhasil menggunakan cara-cara kekerasan!"
Kelompok yg menculik tokoh-tokoh Kabinet Sjahrir lalu membebaskan, meskipun demikian, usaha kudeta permanen saja terjadi.
30 Juni dini hari, Sjahrir pun diantarkan ke Yogyakarta dan diserahkan pada para ajudan Soekarno. Tanggal 3 Juli 1946, pelaku utama kudeta, Mayor Jenderal Sudarsono datang menghadap Presiden Soekarno. Ia beserta rekan-rekannya menyodorkan empat naskah berisi maklumat kepada presiden untuk ditandatangani.
Isi berdasarkan maklumat tadi :
- Presiden memberhentikan Kabinet Sjahrir.
- Preslden menyerahkan pimpinan politik, sosial, dan ekonomi kepada Dewan Pimpinan Politik.
- Presiden mengangkat 10 anggota Dewan Pimpinan Politik (yang nama-namanya tercantum dalam naskah).
- Presiden mengangkat 13 menteri negara (yang nama-namanya tercantum dalam naskah).
Maklumat dalam hakikatnya menuntut agar pimpinan pemerintahan diserahkan pada para pengikut grup Persatuan Perjuangan yg dipimpin oleh Tan Malaka. Tetapi Presiden Sukarno nir menerima maklumat tadi.
Pada ketika itu juga Mayor Jenderal Sudarsono bersama rekannya ditangkap. Empat belas orang yang diduga terlibat pada usaha perebutan kekuasaan diajukan ke depan Mahkamah Tentara Agung. Tujuh terdakwa dibebaskan berdasarkan tuntutan. Dalam persidangan pengadilan tersebut, selain Mayor Jenderal Sudarsono, Mr. Muhammad Yamin juga dipersalahkan memimpin percobaan perebutan kekuasaan.
Mereka kemudian dijatuhi sanksi empat tahun. Lima terdakwa lainnya dihukum 2-tiga tahun. Namun mereka semuanya dibebaskan menggunakan pengampunan hukuman Presiden Sukarno dalam lepas 17 Agustus 1948, dalam peringatan 3 tahun Kemerdekaan Indonesia.
Rujukan: Zara, M. Yuanda. 2009. Peristiwa 3 Juli 1946 MedPress, dll
Waspadai 6 gejala penyakit ginjal yang bisa Anda alami ini
http://kesehatan.kontan.co.id/news/waspadai-6-gejala-penyakit-ginjal-yang-bisa-anda-alami-ini