Cari cara mengatasi bibir kering?
Home » » Cari cara mengatasi bibir kering? Pakai pelembab bibir dari bahan alami ini, yuk
pengalaman Memutihkan Ketiak Dengan jeruk nipis
Tips 3 Menit Putihkan Ketiak dan Selangkangan
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.
Sunday, February 21, 2021
Biografi Presiden Abdurrahman Wahid
Abdurrahman Wahid yg akrab dipanggil Gus Dur menjabat Presiden RI ke-4 mulai 20 Oktober 1999 sampai 24 Juli 2001. Beliau lahir lepas 4 Agustus 1940 pada desa Denanyar, Jombang, Jawa Timur. Gus Dur adalah putra pertama dari enam bersaudara. Ayahnya adalah seorang pendiri organisasi akbar Nahdlatul Ulama, yg bernama KH. Wahid Hasyim. Sedangkan Ibunya bernama Hj. Sholehah adalah putri pendiri Pesantren Denanyar Jombang, K.H. Bisri Syamsuri. Dari perkawinannya dengan Sinta Nuriyah, mereka dikarunia empat orang anak, yaitu Alissa Qotrunnada Munawaroh, Zannuba Arifah Chafsoh, Annita Hayatunnufus, & Inayah Wulandari .
Sejak masa kanak-kanak, Gus Dur memiliki kegemaran membaca & rajin memanfaatkan perpustakaan langsung ayahnya. Selain itu dia jua aktif berkunjung keperpustakaan umum di Jakarta. Pada usia belasan tahun Gus Dur telah akrab menggunakan aneka macam majalah, surat keterangan, novel & kitab -kitab . Di samping membaca, dia pula hobi bermain bola, catur dan musik. Bahkan Gus Dur, pernah diminta untuk sebagai komentator sepak bola pada televisi. Kegemaran lainnya, yg ikut pula melengkapi hobinya merupakan menonton bioskop. Kegemarannya ini mengakibatkan apresiasi yang mendalam pada global film. Inilah sebabnya mengapa Gu Dur pada tahun 1986-1987 diangkat menjadi kepala juri Festival Film Indonesia.
Masa remaja Gus Dur sebagian akbar dihabiskan di Yogyakarta & Tegalrejo. Di 2 loka inilah pengembangan ilmu pengetahuan mulai semakin tinggi. Masa berikutnya, Gus Dur tinggal di Jombang, pada pesantren Tambak Beras, hingga lalu melanjutkan studinya di Mesir. Sebelum berangkat ke Mesir, pamannya telah melamarkan seorang gadis untuknya, yaitu Sinta Nuriyah anak Haji Muh. Sakur. Perkawinannya dilaksanakan ketika Gus Dur berada pada Mesir.
Sepulang berdasarkan pengembaraannya mencari ilmu, Gus Dur kembali ke Jombang dan memilih sebagai guru. Pada tahun 1971, beliau bergabung pada Fakultas Ushuludin Universitas Tebu Ireng Jombang. Tiga tahun lalu beliau sebagai sekretaris Pesantren Tebu Ireng, dan pada tahun yang sama Gus Dur mulai menjadi penulis. Beliau balik menekuni bakatnya sebagaii penulis dan kolumnis. Lewat goresan pena-tulisan tadi gagasan pemikiran Gus Dur mulai menerima perhatian poly.
Pada tahun 1974 Gus Dur diminta pamannya, K.H. Yusuf Hasyim buat membantu pada Pesantren Tebu Ireng Jombang dengan menjadi sekretaris. Dari sini Gus Dur mulai acapkali menerima undangan menjadi nara sumber pada sejumlah forum diskusi keagamaan & kepesantrenan, baik pada dalam juga luar negeri. Selanjutnya Gus Dur terlibat dalam aktivitas LSM. Pertama pada LP3ES beserta Dawam Rahardjo, Aswab Mahasin dan Adi Sasono dalam proyek pengembangan pesantren, lalu Gus Dur mendirikan P3M yang dimotori sang LP3ES.
Pada tahun 1979 Gus Dur pindah ke Jakarta. Mula-mula beliau merintis Pesantren Ciganjur. Sementara pada awal tahun 1980 Gus Dur dianggap menjadi wakil katib syuriah PBNU. Di sini Gus Dur terlibat pada diskusi dan perdebatan yang berfokus mengenai perkara kepercayaan , sosial & politik menggunakan banyak sekali kalangan lintas agama, suku & disiplin. Gus Dur semakin berfokus menulis & bergelut dengan dunianya, baik pada lapangan kebudayaan, politik, maupun pemikiran keislaman. Karier yang dipercaya `menyimpang`-dalam kapasitasnya sebagai seseorang tokoh agama sekaligus pengurus PBNU-dan mengundang cibiran adalah saat sebagai kepala Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) pada tahunn 1983. Beliau juga menjadi kepala juri pada Festival Film Indonesia (FFI) tahun 1986, 1987.
Pada tahun 1984 Gus Dur dipilih secara aklamasi oleh sebuah tim ahl hall wa al-`aqdi yang diketuai K.H. As`ad Syamsul Arifin buat menduduki jabatan ketua umum PBNU pada muktamar ke-27 pada Situbondo. Jabatan tersebut balik dikukuhkan dalam muktamar ke-28 pada pesantren Krapyak Yogyakarta (1989), & muktamar di Cipasung Jawa Barat (1994). Jabatan ketua generik PBNU kemudian dilepas saat Gus Dur menjabat presiden RI ke-4. Selama sebagai presiden, tidak sedikit pemikiran Gus Dur kontroversial. Seringkali pendapatnya tidak sinkron berdasarkan pendapat banyak orang.
Abdurrahman Wahid wafat pada usianya yg ke 69 dalam lepas 30 Desember 2009 pukul 18.40 WIB pada Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta.
Rujukan: kepustakaan-presiden.Pnri.Go.Id
Tahap kedua bergulir, ini peringkat Indonesia di daftar vaksinasi sedunia
Saturday, February 20, 2021
Orangtua tidak mengalami gejala virus corona ini lo, sudah tahu?
http://kesehatan.kontan.co.id/news/orangtua-tidak-mengalami-gejala-virus-corona-ini-lo-sudah-tahu-1
Biografi Presiden Joko Widodo
Sejak lahir dalam 21 Juni 1961 di Rumah Sakit Brayat Minulyo, Joko Widodo tinggal bersama keluarganya di sebuah rumah kontrakan yg berlokasi pada tepi sebuah sungai di Solo. Hidup mereka sangat sederhana. Ayah Jokowi yg sehari-hari menghidupi famili menggunakan berjualan kayu terpaksa membawa istri & anak-anaknya hidup berpindah menurut satu tempat tinggal sewa menuju tempat tinggal sewa lainnya. Bahkan dengan syarat tersebut, keluarga Joko Widodo harus rela digusur pemkot Solo dari loka tinggalnya pada bantaran kali Pepe & tinggal menumpang pada kediaman seseorang kerabat pada daerah Gondang.
Akan namun, pengalaman masa mini tadi nir dirasakan Jokowi sebagai sebuah penderitaan. Ia mengungkapkan bahwa ketika-waktu sulit tadi adalah cara Tuhan yang sangat sempurna untuk membentuk karakter dirinya di masa depan.
Selepas berkuliah pada Fakultas Kehutanan UGM, Jokowi belia sempat mencicipi pengalaman kerja dalam sebuah perusahaan BUMN di Provinsi Aceh. Lokasinya yg berada di tengah hutan, syarat kerja yg keras, dan rencana buat memiliki butir hati menuntun Jokowi dan istri buat kembali ke kota Solo pada 1988. Ia lalu bekerja sementara saat pada pabrik milik pamannya, hingga akhirnya menetapkan buat berhenti & memulai bisnis mebelnya sendiri. Usaha yang mulanya berjalan menggunakan syarat sederhana lambat laun berkembang. Dari ruang lingkup regional, usaha Jokowi tumbuh melingkupi pasar nasional, hingga kemudian merambah pasar mancanegara.
Kesuksesan atas usaha mebel & kemapanan finansial yg diraihnya menggerakkan Jokowi buat mulai mencurahkan energi dalam ranah lain, yaitu sosial. Ia melihat poly bisnis mini masyarakat Solo yg sesungguhnya memiliki potensi buat maju, namun belum berkembang menggunakan baik.
Dengan latar belakang masa lalunya yang sulit di bantaran sungai, ia & beberapa rekan pengusaha menggagas terbentuknya organisasi pengusaha mebel nasional cabang Solo yang bernama Asosiasi Pengusaha Mebel Indonesia atau akrab disebut Asmindo. Jokowi didaulat sebagai ketua organisasi & memimpin banyak sekali kegiatan yg berhasil mengangkat daya bisnis para pengusaha mini dan menengah anggota Asmindo.
Setelah dua tahun Jokowi memimpin Asmindo, para pengurus & anggota syarikat pengusaha tadi mulai melontarkan inspirasi pencalonan diri Joko Widodo pada Pemilukada Solo 2005. Pada mula ide itu muncul, Jokowi hanya menganggapinya menggunakan tawa dan secara halus menolaknya. Akan tetapi, aspirasi tadi bertambah bertenaga & dorongan berdasarkan pada organisasi buat maju mencalonkan diri sebagai Walikota Solo terus semakin tinggi. Joko Widodo lalu maju dalam Pemilukada bersama F.X Hadi Rudyatmo dan terpilih sebagai Walikota Solo periode 2005-2010.
Amanah yang dipercayakan masyarakat kota Solo dalam Jokowi diemban dengan baik. Beberapa prestasi seperti tata lokasi PKL, efisiensi birokrasi kota, dan peremajaan pasar-pasar tradisional menciptakan dirinya menjadi sosok populer di kalangan rakyat Surakarta. Pada pemilihan Wali Kota Solo periode 2010-2017, beliau terpilih balik dengan persentase perolehan bunyi sebanyak 90,09 persen.
Joko Widodo mulai dikenal pada lingkup nasional selesainya ia secara resmi membarui kendaraan beroda empat dinasnya dengan mobil Esemka, yang adalah butir karya para pelajar SMK dua dan SMK Warga Surakarta, dalam Januari 2012. Pemberitaan tentang hal itu meluas dan mengakibatkan banyak sekali tanggapan. Salah satu komentar yang mendapat sorotan masyarakat ialah komentar Bibit Waluyo, yg dalam ketika itu menjabat menjadi Gubernur Jawa Tengah, yg menyebut langkah Jokowi mengubah kendaraan beroda empat dinasnya sebagai sesuatu yang sembrono. Hal ini justru menciptakan simpati publik atas Jokowi bertambah besar . Namanya kemudian semakin dikenal.
Pada Maret 2012, PDI-P & Partai Gerindra mengusung Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama menjadi calon Gubernur dan Wakil Gubernur dalam Pemilukada DKI Jakarta 2012. Pasangan calon ini berhadapan dengan lima pasangan calon lain & berhasil menduduki posisi teratas pada Pemilukada putaran pertama menggunakan persentase perolehan bunyi sebesar 42,60 persen. Pada Pemilukada putaran ke 2, Jokowi & Basuki berhasil mengungguli pasangan calon Fauzi Bowo & Nachrowi Ramli.
Kemudian pada bulan juli 2014, hasil perhitungan bunyi sang KPU Indonesia menyatakan Jokowi-Jusuf Kalla sebagai pemenang dalam Pemilihan Presiden tahun 2014 dengan perolehan suara sebesar 53,15% atau 70.997.833 dengan mengalahkan lawannya pasangan Prabowo-Hatta Rajasa dengan perolehan suara 46,85% atau 62.576.444 adapun selisih bunyi antara Jokowi dan Prabowo sebanyak 8.421.389 suara.
Meskipun kemenangan itu di protes oleh pasangan Capres menurut kubu Prabowo-Hatta Rajasa sampai lalu menggugat perolehan bunyi, tersebut namun dalam akhirnya Jokowi berhasil menduduki kursi menjadi orang nomor satu di Indonesia atau menjadi Presiden Ketujuh Republik Indonesia.
Pelantikan Jokowi menjadi Presiden dilakukan dalam lepas lepas 20 Oktober 2014 di Gedung DPR/MPR RI. Upacara ini menandai secara resmi dimulainya jabatan Joko Widodo menjadi Presiden didampingi oleh Jusuf Kalla menjadi wapres Indonesia. Jokowi memulai sepak terjangnya sebagai presiden Republik Indonesia dengan mengeluarkan kartu Indonesia Sehat, Indonesia pandai .
Rujukan: kepustakaan-presiden.pnri.go.id
5 Minggu berturut kasus baru Covid-19 global turun, ini kata WHO
http://kesehatan.kontan.co.id/news/5-minggu-berturut-kasus-baru-covid-19-global-turun-ini-kata-who-1